Aku ingin mencintaimu dengan sederhana, sesederhana kau mencintainya.
Sesederhana waktu yang terus berlalu
Sesederhana pagi yang menjelang siang.
Sesederhana senja ditelan malam.
Aku hanya takut.
Takut pada diri sendiri dan takut pada kenyataan bahwa kamu mampu menerjemahkan perasaan ini lebih cepat.
Maka, yang ingin aku katakan adalah...
jika aku tidak mengatakannya, bukan berarti aku tidak merasakannya.
Hanya saja aku tidak menemukan kata – kata yang lebih sederhana dari perasaanku.
Sesederhana kau dan aku. Yang terus bersilang.
-Teruntuk Kamu (Palembang, 2013)
Sesederhana waktu yang terus berlalu
Sesederhana pagi yang menjelang siang.
Sesederhana senja ditelan malam.
Aku hanya takut.
Takut pada diri sendiri dan takut pada kenyataan bahwa kamu mampu menerjemahkan perasaan ini lebih cepat.
Maka, yang ingin aku katakan adalah...
jika aku tidak mengatakannya, bukan berarti aku tidak merasakannya.
Hanya saja aku tidak menemukan kata – kata yang lebih sederhana dari perasaanku.
Sesederhana kau dan aku. Yang terus bersilang.
-Teruntuk Kamu (Palembang, 2013)
duhhhhh puitis bgt dehhh. cowok palembang hmmmm yaa
BalasHapusDuhhh cowok lagi yang bilang :(
Hapusmencintai dg sederhana..tapi untuk mengungkapkannya tak sesederhana yg dipikirkan...
BalasHapushingga sulit mengungkapkan kesederhanaan sebuah perasaan...
SIP ! :D
Hapuscinta = sederhana
BalasHapus:D
Hapuslu keren bang bisa buat puisi, saingan lu ama ari wibowo. loh?
BalasHapusSama Primus sekalian..
Hapus
BalasHapusSesederhana kau dan aku. Yang terus bersilang
Aku suka bagian yang itu. (Lagi) mengena.
Ecieee mengena :D
Hapusciiiieeee....bgus kok puisinya. sdrhana tp ngena bnget :)
BalasHapusgood job ^-^d
Hehehe :)
Hapusada asa di asal-asalan, walau asal-asalan selalu punya harapan untuk tersampaikan :D
BalasHapusEhmmmm :D
Hapus